Tereos FKS ekspansi dalam bidang sirup fruktosa

BERITA -JAKARTA. Supaya tetap eksis di market, prokubusen pati jagung (corn starch) PT Tereos FKS Indonesia (TFI) pantas dapat melakukan inovasi diberbagai lini. Bersaing beserta produk impor, distingtifnya pati jagung, perseroan terus melirik kemungkian diversifikasi produk.
Salah individual ialah sirup fruktosa (fructose syrup) bahwa sedang diupayakan launching awal tahun ini. "Kami memang tengah menambah satu lini baru yaitu sirup fruktosa, karena kami lihat market di produk ini menjanjikan," sebut Maya Devi, Sales & Marketing Director PT TFI saat kunjungannya ke kantor Kontan.co.id, Rabu (17/7).
Pertimbangan diversifikasi produk selain memenuhi margin keuntungan yang baik, doang melihat penyerapan potensi pasar. Manajemen sempat meriset bahwa dekat tahun 2018 kebutuhan sirup fruktosa nasional berjumlah sekitar 90.000 ton selanjutnya agak seluruhnya diisi sebab impor.
Oleh karena itu TFI akan menambah satu lini aktual segendut 5.000 ton fruktosa sirup setiap bulannya, atau kapasitas terpasang mencapai 60.000 ton per tahun. Pemasangan mesin sudah dimulai sejak pertengahan tahun kemarin.
"Saat ini tengah finishing dan diharapkan finalisasi akhir tahun ini," akurat Maya. Adapun total investasi perseroan antara tahun ini mencapai US$ 100 juta, adapun meliputi pembelian dan pemasangan alat baru serta pembangunan unit power plant antara kompleks pabrik beserta kapasitas daya 9 megawatt, diharapkan dapat menunjang seluruh kebutuhan kelistrikan pabrik TFI.
Kedepannya manajemen masih mencari kemungkinan berbisnis produk sampingan pati jagung ini. Sebelumnya TFI agak mempunyai lini produksi untuk glukosa maka maltodextrin yang berbahan dasar jagung.
Aplikasi produk-produk TFI rata-rata menjumpai inKotaktri incaran maka regukan, laksana pati jagung adapun 80% disuplai menjumpai pabrik food & beverages (F&B), sedangkan sisanya dapat digunakan menjumpai pakan ternak maka bahan pendukung karton.
Cek Berita lagi Artikel yang lain di Google News